STIKes Bogor Husada menyelenggarakan acara serah terima jabatan Ketua Program Studi (Kaprodi) dan Sekretaris Program Studi (Sekprodi) S1 Gizi di Ruang 2.2 kampus 1. Acara ini menjadi momen penting dalam pergantian kepemimpinan untuk mendukung pengembangan Program Studi Gizi yang lebih baik di masa depan, Rabu (24/07/2024).
Pada acara ini, Bapak Ahmad Hisbullah A, S.Gz., M.Si, resmi menyerahkan jabatan Ketua Prodi S1 Gizi kepada Bapak Muh. Guntur Sunarjono. P, M.Gz., sementara posisi Sekretaris Prodi diserahkan dari Ibu Dwikani Oklita A, S. Gz., M. Si.., kepada Ibu Asri Ismiyani Nurlita, M.Gz
Dalam sambutannya, Bapak Bapak Ahmad Hisbullah A, S.Gz., M.Si menyampaikan apresiasi kepada seluruh Dosen khususnya Dosen S1 Gizi atas dukungan selama masa kepemimpinannya. Ia berharap kepemimpinan baru dapat membawa semangat dan inovasi yang lebih besar bagi Program Studi Gizi. “Terima kasih kepada seluruh civitas akademika yang telah bekerja sama dengan baik. Saya yakin di bawah kepemimpinan yang baru, Prodi Gizi akan semakin maju,” ujar Bapak Ahmad.
Sementara itu, Bapak Muh. Guntur Sunarjono. P, M.Gz menyatakan siap melanjutkan dan memperkuat program-program yang telah berjalan. “Saya akan fokus pada pengembangan kurikulum dan peningkatan kualitas lulusan, serta memperkuat kerjasama dengan berbagai pihak,” ujarnya.
tak lupa kami ucapkan terima kasih juga kepada Bapak Ahmad Hisbullah A. M.Gz dan Ibu Dwikani Oklita A, S. Gz., M. Si., atas dedikasi, komitmen, dan kontribusinya selama menjabat sebagai Kaprodi dan Sekprodi Program Studi S1 Gizi di STIKes Bogor Husada. Semoga kesuksesan selalu menyertai langkah beliau di masa depan, “ tambahnya.
Acara prosesi serah terima ini ditandai dengan penyerahan dokumen dan tanda tangan berita acara serah terima jabatan dan diakhiri dengan doa bersama serta sesi foto bersama, sebagai simbol komitmen bersama untuk memajukan Program Studi S1 Gizi STIKes Bogor Husada ke arah yang lebih baik.
Dengan perubahan kepemimpinan ini, diharapkan Program Studi S1 Gizi akan semakin berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam meningkatkan mutu pendidikan gizi di Indonesia.